Kebiasaan Buruk yang merusak kulit

admin
Memiliki kulit sehat dan bersinar adalah dambaan semua wanita. Namun beberapa kesalahan kecil kerap dilakukan sehingga membuat keindahan kulit tergerus.

Namun beberapa kesalahan kecil kerap dilakukan sehingga membuat keindahan kulit tergerus. Apa saja?

Mengerutkan bibir
Anda mungkin jarang mengerutkan bibir hingga membentuk kerutan. Namun tanpa Anda sadari, pada saat merokok atau minum melalui sedotan, kerutan itu justru lebih 'keras'.

Garis yang tidak diinginkan akan terbentuk secara perlahan. Hindari melakukan sejumlah gerakan bibir yang menyebabkan kerutan pada kulit, agar Anda terlihat awet muda.

Merokok
bahaya merokok, kebiasaan buruk, info kesehatan tentang kulit, cara merawat kulit

Banyak alasan orang merokok, dari menghilangkan rasa bosan atau asam di mulut, untuk iseng, menghabiskan waktu, dan lain-lain. Alasan untuk tidak berhenti merokok justru lebih banyak lagi. Padahal penyakit yang akan ditimbulkan oleh rokok sangatlah berbahaya.

Bahkan pemerintah sedang berencana memasang foto kanker di bungkus-bungkus rokok. Jika Anda, para wanita, masih belum bisa berhenti merokok, berhentilah karena rokok akan membuat Anda tampil lebih tua.

Ketika Anda merokok, Anda akan memutus kemampuan kulit untuk mendapatkan pasokan oksigen yang dibutuhkan.

Tanpa oksigen optimal, sel kulit tak bisa memperbaharui diri. Hal ini akan mendorong proses kulit berkerut lebih cepat, merusak kulit, dan menahan perbaikan kulit.

Selain kerutan yang akan jelas terlihat di sekitar bibir, kulit tubuh Anda pun akan makin terlihat kusam dan kehilangan elastisitasnya.

Tinggalkan pelembab
Pelembab sangat penting bagi kulit kering, ini bisa membantu mengurangi garis halus di wajah Anda. Jangan lupa memakai Gunakan pelembab yang mengandung Vitamin A (retinols), C dan kinetin.

Perhatikan juga kelembaban dan kesehatan kulit bagian leher dan dada Anda, karena bagian ini yang pertama kali menunjukkan tanda-tanda penuaan (kelenjar minyak yang dimiliki lebih sedikit dari bagian tubuh yang lain) pada kulit seperti bercak hitam, dan keriput.

Efek matahari
Tanpa kita sadari, paparan sinar matahari sehari-hari akan menggerogoti kulit kita. Disarankan dengan sangat agar Anda menggunakan tabir surya, setidaknya dengan SPF 15 untuk kegiatan sehari-hari.

Jika Anda berencana untuk berada di bawah matahari dalam waktu yang lama dan terik, disarankan untuk menggunakan SPF 30.

Jangan mengira pakaian Anda bisa melindungi kulit Anda dari efek sinar matahari, karena baju setara dengan SPF 4 saja. Melindungi kulit dari efek matahari sehari-hari akan menghambat penuaan dini pada kulit (flek coklat pada kulit dan garis-garis halus), juga kanker kulit.

Jangan lupa melindungi mata Anda dari sinar UVA dan UVB, karena sinar tersebut bisa menimbulkan katarak, kebutaan, dan melanoma.

Menggosok kulit wajah terlalu keras
Kulit wajah merupakan kulit sensitif dan memerlukan perawatan ekstra. Saat anda melakukan kontak langsung dengan wajah, seperti mencuci muka, memakai pelembab dan make-up lakukan itu dengan lembut dan perlahan. Agar kulit Anda tidak menjadi stres dan luka.

Jarang bersihkan kulit
Pastikan setiap malam Anda membersihkan wajah, selain mencegah pori-pori tersumbat tapi juga membersihkan semua polusi dan kotoran yang menempel pada wajah Anda. Sehingga jerawat pun tak mau muncul di kulit bersih Anda.

Mandi air panas
Setelah menjalani hari yang panjang dan melelahkan, mandi air panas bisa menjadi pilihan yang baik. Namun, Anda harus tahu, air panas bisa merusak pori-pori kulit Anda.

Air panas cenderung mengelupas kulit dan membuat kulit tak terkena minyak alami yang bisa merusak lapisan pelindung kulit.

Hasilnya, kulit Anda justru kering dan gatal. Untuk menghindarinya, pilihlah mandi dengan air dingin dan dalam waktu tidak terlalu lama.

Blogger Template by BlogTusts Sticky Widget by Kang Is Published by GBT.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar